Silsilah Soroh Purusa Bali |
Pada bagan gambar diatas dan tabel dibawah perbedaannya yakni pada nama garis keturunan ke 10 dan 11 yakni, pada nama keturunan Bungkar dan Wareng. Manakah yang terlebih dahulu seharusnya?
Untuk menentukannya kami sebagai admin Redsobek belum pasti bisa memastikan atau mengira-ngira karena terdapat dari dua versi Ida Pedanda Gede Pemaron dan Kasustran Catur Dasa Pitara.
Garis Keturunan Hindu Bali (Catur Dasa Pitara)
|
||
Keturunan Ke:
|
Nama
|
Keterangan
|
1
|
Anak
|
Lahir Dari Buah Karya Si Bapak
|
2
|
Aji/Ayah/Bapak
|
Lahir Dari Buah Karya Si Kakek
|
3
|
Kakek/Pekak
|
Lahir Dari Buah Karya Si Kumpi
|
4
|
Kompiyang/Kumpi
|
Lahir Dari Buah Karya Si Buyut
|
5
|
Buyut
|
Lahir Dari Buah Karya Si Kelab
|
6
|
Kelab
|
Lahir Dari Buah Karya Si Kelambiung
|
7
|
Kelambiung
|
Lahir Dari Buah Karya Si Krepek
|
8
|
Krepek/Karapeg
|
Lahir Dari Buah Karya Si Canggah
|
9
|
Canggah
|
Lahir Dari Buah Karya Si Bungkar
|
10
|
Bungkar
|
Lahir Dari Buah Karya Si Wareng
|
11
|
Wareng
|
Lahir Dari Buah Karya Si Kelewaran
|
12
|
Kelewaran
|
Lahir Dari Buah Karya Si Klakat
|
13
|
Klakat
|
Lahir Dari Buah Kary Si Kawitan
|
14
|
Kawitan
|
Lahir Dari Awataranya (Manifestasi)
Ida Sang Hyang Widhi Wasa (Prajapati)
|
Mungkin saja anda memiliki informasi yang lebih detail, atau memiliki sastranya yang paling lengkap dari berbagai sumber, kiranya bisa diluruskan dan berbagi bersama kami.
Karena ilmu pengetahuan tidak akan abadi apabila anda bawa mati, dan ilmu pengetahuan itu akan awet bertahan abadi apabila anda sebarkan dengan baik dan akan terus diterapkan oleh sanak keturunan anda.
Yang lebih paham silsilah keturanan ini lengkap sampai dengan menyatunya atman dengan brahman sebagai manifestasinya Tuhan Yang Maha Esa (Ida Sanghyang Widhi Wasa) tolong like share pada komen di bawah situs blog Redsobek ini.
Karena Garis Keturunan Bapak (Silsilah Anak) versi lainnya juga banyak bertebaran di dunia internet, tetapi memiliki kesamaan seperti halnya Versi sunda yang mendekati dengan versi Hindu di Bali, serta Garis Keturunan Bapak (Silsilah Anak) versi Jawa yang agak jauh berbeda.
Dilihat lagi dari versi agama islam di Indonesia, sangat jauh berbeda dan mungkin terbatas informasi yang diberikan.
Maka dari itulah, Redsobek hadir memberikan informasi yang mungkin anda perlu ketahui dalam Garis Keturunan Bapak (Silsilah Anak) versi Hindu Bali.
Silsilah Soroh Purusa JAWA |
Nah, setelah anda memahami dan mengetahui silsilah keturanan dari Bapak, selanjutnya adalah mengetahui keturunan selanjutnya di alam akhirat bagaimana!,
Istilah dalam Hindu leluhur yang sudah meninggal akan menuju ke alam dewa dengan berbagai perjalanan serta rintangan DAN untuk melihat para leluhur kita kemana pergi di akhirat atau dimensi surga, mungkin kami bisa ilustrasikan dalam perjalanan atman menuju Surga mencari tujuan akhir sang atman yaitu Moksa (Bersatunya atman dengan brahman/Kehidupan Abadi di alam Tuhan); Kemana Roh/Atman Manusia Setelah Mati?
Sehingga kedepan apabila kita mengingatnya, otomatis kita tidak akan pernah melupakan leluhur yang sudah melahirkan kita, yang sudah membuat kita ada (hidup) sampai saat ini.
Om Shanti, Shanti, Shanti OM